Tafsir al-Qur’ān Corak Sastrawi dan Teologis

https://doi.org/10.52593/klm.01.1.03

Authors

Keywords:

Al-Zamakhsyari, Al-Kasysyāf, Literature, Theological

Abstract

Penelitian ini mengangkat judul “Tafsir al-Qur’Än Corak Sastrawi dan Teologis (Study kritis Tafsir al-KasysyÄf Karya al-Zamakhsyari pada ayat-ayat muḥkam-mutasyÄbih). Al-KasysyÄf sebagai salah satu kitab tafsir yang lahir ketika masa keemasan Islam, kitab tafsir yang terdiri dari empat jilid ini dipandang sementara para peneliti terdahulu sebagai kitab yang bernuansa sastrawi yang Mu’tazili. Atas penelitian terdahulu itu, sehingga al-KasysyÄf mendapat dua kedudukan, pertama sebagai tafsir yang dipandang positif karena pembahasannya yang banyak meneliti keagungan al-Qur’Än dari segi bahasanya, kedua tafsir ini juga dipandang banyak peneliti dengan nada negatif karena adanya unsur teologi Mu’tazili yang mewarnai penafsirannya. Unsur Mu’tazili dalam tafsir ini terlihat ketika al-Zamakhsyari menafsirkan ayat-ayat muḥkam-mutasyÄbih. Penelitian ini termasuk penelitian pustaka (library research) yang menggunakan data-data kepustakaan dan menggunakan metode deskriptif-analitis yaitu dengan memberikan gambaran yang komprehensif mengenai penafsiran al-Zamakhsyari terhadap ayat-ayat muḥkam-mutasyÄbih dalam tafsir al-KasysyÄf dengan pendekatan content analysis. Pemaparan data berkisar pada penafsiran al-Zamakhsyari dalam tafsir al-KasysyÄf terhadap ayat-ayat muḥkam-mutasyÄbih dengan corak tafsirnya yang sastrawi dan teologis, kemudian dianalisis dan disimpulkan. Dari hasil analisis pada penelitian ini, al-Zamakhsyari memahami bahwa muḥkam adalah ungkapannya pasti, terjaga dari kemungkinan dan kerancuan arti, sedangkan mutasyÄbih adalah ayat-ayat yang mengandung arti yang relatif (kemungkinan). Ketika ada dua ayat yang makna zahirnya terlihat bertentangan, maka salah satu ayat dipandangnya sebagai ayat mutasyÄbih, karena ayat-ayat muḥkam itu merupakan ummu al-kitab (pokok al-Qur’Än), maka menurutnya ayat-ayat mutasyÄbih harus mengacu dan dikembalikan kepada ayat-ayat muḥkam. Dalam menjelaskan ayat-ayat yang dipandangnya sebagai ayat mutasyÄbih, al-Zamakhsyari menggunakan segenap kemampuannya dengan menggunakan ilmu Bayan khususnya teori majÄz, isti‘Ärah, dan tamṡīl sebagai langkah ta’wÄ«l untuk melahirkan makna baru.

References

Al-Fayyadl, Muhammad, Teologi Negatif Ibn ‘Arabi: Kritik Metafisika Ketuhanan. Yogyakarta: LKiS, 2012.

Al-Ghamidi, Salih bin Gharmullah, al-MasÄil al-‘Itizaliyah fÄ« Tafsir al-KasysyÄf li al-Zamakhsyari fÄ« Fau’ ma Warad fÄ« KitÄb al-IntisÄf li Ibn al-MunÄ«r. SAudi Arabiyah: DÄr al-Andalus, 1998.

Al-Hanafi, Muhammad Muhammad bin ‘Abdul QÄdir bin Muhammad bin Muhammad al-Qursy, al-JawÄhir al-Mudiyyah fÄ« ṬabaqÄt al-Hanafiyah. Mesir: DÄr Hijr, 1413.

Al-Juwaeni, Muṣṭafa al-á¹¢awi, ManhÄj al-Zamakhsyari fÄ« Tafsîr al-Qur’Än wa BayÄni I’jazihi. Mesir: DÄr al-Ma’arif, t.th..

Al-Qur’Än dan Terjemahnya, Kementerian Agama RI. Jakarta: PT. Sinergi Pustaka, 2012.

Al-Samira’I, Fadil Salih, al-DirÄsat al-Nahwiyyah wa al-Lugawiyyah inda al-Zamakahsyari. t.p.: DÄr al-Nazir, 1970.

Al-Suyuti, Jalaluddin, al-ItqÄn FÄ« ‘ulÅ«m al-Qur’Än. Mesir: DÄr al-Salam, 2008.

Al-Zamakhsyari, AbÅ« Qasim Jarullah Mahmud bin Umar JÄr AllÄh, Al-MinhÄj fÄ« Uṣūl al-DÄ«n. Mesir: Maktabah Markaz al-Ilmi wa al-Ṭaqafi, tt..

, Al-KasysyÄf ‘an ḤaqÄ’iq al-TanzÄ«l wa ‘UyÅ«ni al-AqÄwil fi WujÅ«hi al-Ta’wÄ«l. Beirut: DÄr al-Fikr, 2006.

, Al-KasysyÄf ‘an ḤaqÄ’iq al-TanzÄ«l wa ‘UyÅ«ni al-AqÄwil fÄ« WujÅ«hi al-Ta’wÄ«l. Riyaá¸: Maktabah al-‘Ubaikan, 1998.

, AsÄs al-Balaghah. Beirut: DÄr al-Kutub al-Ilmiyah, 1999.

Al-ZarqÄni, Muhammad ‘Abd al-Ażim, ManÄhil al-IrfÄn fÄ« ‘UlÅ«m al-Qur’Än. Beirut: DÄr al-Kitaab al-‘Araabi, 1995.

Anwar, Abdul Rozak dan Rosihon, Ilmu Kalam untuk UIN, STAIN dan PTAIS. Bandung: Pustaka Setia, 2001.

Edi Mulyono, Belajar Hermeneutika. Yogyakarta: IRCiSoD, 2013.

Goldziher, Ignaz, Maẓab Tafsir, terj. M. Alaika Salamullah dkk.. Yogyakarta: Lkis, 2006.

Muhammad Husein al-Å»ahabi, al-TafsÄ«r wa al-MufassirÅ«n (Kairo: DÄr al-Ḥadiṡ, 2005)

Naif, Fauzan, al-KasysyÄf karya al-Zamakhsyari, dalam A. Rofiq. Ed.., Studi Kitab Tafsir. Yogyakarta: Teras, 2004.

Wadud ,Amina, Qur’an and Woman. New York: Oxford University Press, 1990.

Zarkasyi, Jaja, ‘Orientasi Bayan al-Zamakhsyari dalam Tafsir al-KasysyÄf’, Jurnal Studi Al-Qur’Än, Vol. 2, No. 2, 2007

Published

2020-07-10

How to Cite

Fajar, A. (2020). Tafsir al-Qur’ān Corak Sastrawi dan Teologis. Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab Dan Kebahasaaraban, 1(1), 36–63. https://doi.org/10.52593/klm.01.1.03

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.